INFO KESEHATAN IBU DAN ANAK

Kamis, 18 Juni 2009

BCG, DPT, Polio, Campak Dan Hepatitis B' Imunisasi Wajib Bagi Semua Bayi


Menkes, Dr. dr. Siti Fadilah Supari Sp.Jp(K) menyatakan, imunisasi yang diwajibkan oleh pemerintah kepada semua bayi ( usia 0-11 bulan ) adalah BCG untuk mencegah penyakit tuberculosis, DPT untuk mencegah penyakit Diphteri, Pertusis dan Tetanus, imunisasi campak untuk mencegah penyakit campak, imunisasi polio untuk mencegah penyakit polio, plus Hepatitis B untuk mencegah penyakit Hepatitis B ( penyakit hati ). Hasil penelitian dari sisi epidemiologis yang membuktikan manfaat perlunya imunisasi dasar untuk bayi. Hal ini telah tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan RI tentang Program Imunisasi tersebut.

Tuberkulosis, Tetanus dan Campak adalah penyakit penyebab kematian utama pada bayi. Polio juga merupakan ancaman kematian dan kecacatan pada bayi. Penyakit ini belum ada obatnya tetapi dapat dicegah dengan imunisasi. Sedangkan Hepatitis B adalah penyakit yang dapat menyebabkan serosis (pengerasan) dan kanker hati. Vaksin yang digunakan pada program imunisasi dasar tersebut sepenuhnya menggunakan vaksin produksi dalam negeri yang telah memiliki izin edar dari Badan POM sehingga kualitas dan mutunya terjamin, ujar Menkes.
Dengan capaian program Imunisasi dasar rutin lebih dari 80 %, selama 10 tahun sejak tahun 1995 sampai 2005, maka di Indonesia tidak ditemukan kasus polio. Tetapi pada Maret 2005, ditemukan virus polio liar yang berasal dari Nigeria di desa Cidahu Jawa Barat. Kemudian kasus polio menyebar ke beberapa propinsi. Untuk memutus rantai penularan pemerintah segera melakukan imunisasi serentak pada daerah-daerah yang terdapat kasus polio. Kemudian imunisasi dilanjutkan dengan 5 kali putaran Pekan Imunisasi Nasional pada tahun 2005 dan 2006. Dengan dilakukannya upaya imunisasi tersebut, sampai saat ini tidak ada lagi kasus polio liar di Indonesia.
Imunisasi BCG dikembangkan sejak 1973. Tahun 1976 mulai dikembangkan imunisasi DPT di beberapa kecamatan di pulau Bangka. Tahun 1977 ditetapkan sebagai fase persiapan Pengembangan Program Imunisasi (PPI), kemudian pada tahun 1980 program imunisasi secara rutin terus dikembangkan dengan memberikan beberapa antigen, yaitu BCG, DPT, Polio dan Campak. Mulai tahun 1992 diperkenalkan imunisasi Hepatitis B di beberapa kabupaten di beberapa provinsi dan mulai tahun 1997 imunisasi Hepatitis B dilaksanakan secara nasional. Sampai saat ini program imunisasi di Indonesia secara rutin memberikan antigen BCG, DPT, Polio, Campak, dan hepatitis B.
Ada penyakit-penyakit yang berhasil dihilangkan dari muka bumi ( eradikasi ) dengan melakukan imunisasi, contohnya penyakit cacar sehingga dunia dinyatakan bebas cacar pada tahun 1976. Target penyakit berikutnya yang akan dieradikasi adalah penyakit polio.
Vaksin BCG, DPT, Polio, Campak dan Hepatitis B dalam program imunisasi dasar tersedia di Posyandu, Puskesmas dan sarana kesehatan lainnya. Vaksin-vaksin tersebut gratis.
Menteri Kesehatan selanjutnya menyatakan, vaksin lain yang sudah beredar di Indonesia, seperti Invasive Pneumococcal Disease (IPD), Haemophilus Influenza Tipe B (HIB) dan vaksin kombinasi (MMR=Measles, Mumps and Rubella) walau telah memperoleh izin edar dari Badan POM, belum ditetapkan sebagai program Imunisasi Nasional.

sumber : DinKes KalTim.


0 komentar:

Posting Komentar

 

Term of Use

Info Kesehatan Ibu dan Anak Copyright © 2009 Flower Garden is Designed by Ipietoon for Tadpole's Notez Flower Image by Dapino